6. Merancang basis data
a.
Membuat
Sistem
Pada tahap ini kita membuat ERD, sehingga nanti dapatlah
database.
Apa
itu ERD.Menurut salah satu para ahli, Brady dan Loonam (2010),
Entity Relationship Diagram (ERD)
merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu
organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap analisis persyaratan proyek
pengembangan system. Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga
memberikan dasar untuk desain database relasional yang mendasari sistem
informasi yang dikembangkan. ERD bersama-sama dengan detail pendukung merupakan
model data yang pada gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk
database.Atau pengertian sempitnya adalah sebuah konsep yang mendeskripsikan
hubungan antara penyimpanan (database) dan didasarkan pada persepsi dari sebuah
dunia nyata yang terdiri dari sekumpulan objek yaitu disebut sebagai entity dan
hubungan atau relasi antar objek- objek tersebut.
Gambar
10.desaign ERD
b.
Membuat
Datbase
Setelah didapat ERD,langkah
selanjutnya kita membuat database sistem.Basis data itu sendiri adalah.Basis data merupakan suatu kumpulan data terhubung yang tersimpan secara bersama-sama pada
suatu media, tanpa adanya suatu kerangkapan data, sehingga mudah untuk
digunakan kembali, dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara
optimal, data disimpan tanpa mengalami ketergantungan pada program yang akan
menggunakannya, data disimpan sedemikian rupa sehingga apabila ada penambahan,
pengambilan dan modifikasi data dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol.
Data harus disusun secara teratur agar pengolahannya
dapat dilakukan dengan baik dan efisien. Pengorganisasian data dapat dibagi
dalam enam tingkatan, yaitu :
1.
Bit adalah suatu sistem angka biner yang
terdiri atas dua macam nilai saja, yaitu 0 dan Sistem angka biner merupakan dasar dasar yang
dapat digunakan untuk komunikasi antara manusia dan mesin (komputer) yang
merupakan sekumpulan komponen elektronik dan hanya dapat membedakan dua keadaan
saja (on dan off). Jadi bit adalah unit terkecil dari pembentuk data.
2.
Byte adalah bagian terkecil yang dapat
dialamatkan dalam memori. Byte merupakan
sekumpulan bit yang secara konvensional
terdiri atas kombinasi delapan bit. Satu byte digunakan
untuk mengkodekan satu buah karakter dalam memori. Contoh: Kode Ascii untuk J
ialah 10101010. Jadi byte adalah
kumpulan bit yang membentuk satu karakter (huruf, angka, atau tanda). Dengan
kombinasi 8 bit, dapat diperoleh 256 karakter (= 2 pangkat 8).
3.
Field atau kolom adalah unit terkecil yang
disebut data. Field merupakan
sekumpulan byte yang mempunyai makna.
Contoh: Joni yang merupakan field nama. Jadi field ibarat
kumpulan karakter yang membentuk suatu kata.
4.
Record atau baris adalah
kumpulan item yang secara logic saling berhubungan. Setiap record dapat
dikenali oleh sesuatu yang mengenalinya, yaitu field kunci.
Gambar11.desaign data base (relasi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar