Materi-materi
yang harus dikuasai untuk membuat perancangan sistem yaitu:
1.
ERD
2.
Database
3.
DFD
4.
UML
ERD (Entity Relationship Diagram)
Menurut salah satu para ahli, Brady
dan Loonam (2010), Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan teknik yang
digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu organisasi, biasanya oleh
System Analys dalam tahap analisis persyaratan proyek pengembangan system.
Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga memberikan dasar untuk
desain database relasional yang mendasari sistem informasi yang dikembangkan.
ERD bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model data yang pada
gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk database.
Atau pengertian sempitnya adalah
sebuah konsep yang mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan (database) dan
didasarkan pada persepsi dari sebuah dunia nyata yang terdiri dari sekumpulan
objek yaitu disebut sebagai entity dan hubungan atau relasi antar objek- objek
tersebut.
- Penjelasan
Komponen ERD Beserta Simbolnya
Dalam Pembentukan ERD Terdapat 3
Komponen Yang Akan Dibentuk Yaitu :
1. Entitas : Entitas merupakan mengenai basis data yaitu
suatu obyek yang dapat dibedakan dari lainnya yang dapat diwujudkan dalam basis
data. Pengertian lainnya menurut Brady dan Loonam (2010), entitas adalah objek
yang menarik di bidang organisasi yang dimodelkan.
Contoh : Mahasiswa, Kartu Anggota Perpustakaan (KAP), dan Buku.
Contoh : Mahasiswa, Kartu Anggota Perpustakaan (KAP), dan Buku.
2. Hubungan (relasi/relationship)
: Suatu
hubungan adalah hubungan antara dua jenis entitas dan direpresentasikan sebagai
garis lurus yang menghubungkan dua entitas.
Contoh : Mahasiswa mendaftar sebagai anggota perpustakaan (KAP), relasinya adalah mendaftar.
Contoh : Mahasiswa mendaftar sebagai anggota perpustakaan (KAP), relasinya adalah mendaftar.
3. Atribut : Atribut memberikan informasi lebih
rinci tentang jenis entitas. Atribut memiliki struktur internal berupa tipe
data. Jenis-jenis atribut :
Ø Atribut Key = adalah satu atau gabungan dari
beberapa atribut yang dapat membedakan semua baris data ( Row/Record ) dalam
tabel secara unik. Dikatakan unik jika pada atribut yang dijadikan key tidak
boleh ada baris data dengan nilai yang sama.
Contoh : Nomor pokok mahasiswa (NPM), NIM dan nomor pokok lainnya
Contoh : Nomor pokok mahasiswa (NPM), NIM dan nomor pokok lainnya
Ø Atribut simple = Atribut yang bernilai atomic, tidak
dapat dipecah/ dipilah lagi
Contoh : Alamat, penerbit, tahun terbit, judul buku.
Contoh : Alamat, penerbit, tahun terbit, judul buku.
Ø Atribut Multivalue
= Nilai dari suatu attribute yang mempunyai lebih dari satu (multivalue)
nilai dari atrribute yang bersangkutan.
Contoh : dari sebuah buku, yaitu terdapat beberapa pengarang.
Contoh : dari sebuah buku, yaitu terdapat beberapa pengarang.
Ø Atribut Composite
= Atribut composite adalah suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut
yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu yang masih bisah dipecah lagi
atau mempunyai sub attribute.
Contoh : dari entitas nama yaitu nama depan, nama tengah, dan nama belakang
Contoh : dari entitas nama yaitu nama depan, nama tengah, dan nama belakang
Ø Atribut Derivatif
= Atribut yang tidak harus disimpan dalam database Ex. Total. atau
atribut yang dihasilkan dari atribut lain atau dari suatu relationship. Atribut
ini dilambangkan dengan bentuk oval yang bergaris putus-putus
- One to One (1:1)
Setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota entitas B, begitu pula sebaliknya.
- One to many (1:M / Many)
Setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B tetapi tidak sebaliknya.
- Many to Many (M:M)
Setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan entitas B dan demikian pula sebaliknya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar